SOSOK
Kau sosok yak ku ingini
Kau sosok yang ku kagumi
Kau sosok yang q damba siang dan malam
Bagai printer tanpa tinta
Bagai air tanpa dahaga
Bagai lapar tanpa roti
Bagai siang tanpa malam
Bagai Juliet tanpa romeo
Bagai ratu tanpa raja
Bagai dan bagai
Tanpa dan tanpa
Taukah kau?
Rasa itu begitu membelenggu
Membebani
Seperti menyandang berton-ton barang
Ku menahan segala rasa yang tak pasti
Ku sembunyikan semua asa yang merajai jiwa
Perlu pskiaterkahku untuk buktikan apakah ku ne mulai tak normal
karena menunggu sesuatu jawaban yang mampu buatku menumpahkan air mata………
Jemariku mulai melemas
Tak sanggup rasanya ku ukir namanu tanpa keindahan
Mataku mulai sayu
Tak tahan melihatmu tanpa senyuman
Bibirku mulai memucat
Tak tahan rasanya tanpa menyapamu
Apalagi tanganku
Tak tahan berdiam diri tanpa mengusap wajah lugumu saat
meneteskan air mata
Sepertinya seluruh anggota tubuhku jadi saksi
Betapa dan betapa
Semakin dan semakin
Rasa itu tak dapat dicampuri dengan rasa yang lain,,tak dapat
dibohongi dengan segala alasan
Taukah kau yang ku rasa ne?
Q mulai menyukai gaya hidupmu
Q mulai melakoni sikapmu
Q mulai terobsesi….
Tidak ada komentar:
Posting Komentar